Pengertian Dasar Leverage Dalam Trading Forex

Ilustrasi

Dalam trading forex, kita sering mendengar istilah "leverage", apalagi kalau kita sedang membuka akun baru maka kita diminta untuk mengisi perbandingan leverage yang akan kita pakai. Nah, sering kita bertanya Apa itu leverage?.

Pengertian Dasar Tentang Leverage

Dari beberapa artikel yang sering kita baca melalui website atau blog tentang forex, mungkin kita bingung atau belum bisa menangkap secara jelas arti tentang leverage serta apa manfaatnya dalam trading forex.

Nah pada kesempatan kali ini, JurnalForex ingin membahas secara sederhana tentang pengertian dasar leverage dalam trading forex.

Secara sederhana, sebetulnya leverage adalah daya ungkit atau faktor pengali dari setiap transaksi yang kita lakukan.

Secara sederhana bisa dikatakan bahwa jika kita menggunakan leverage 1:1 maka setiap kenaikan harga atau penurunan harga, nilai itulah yang akan menjadi keuntungan atau kerugian kita.

Sebagai contoh sederhana adalah kenaikan dan penurunan harga rupiah terhadap dollar Amerika setiap harinya:

Semisal kita membeli harga 1 Dollar dengan harga Rp. 14.000, maka ketika kita menggunakan leverage 1:1 dan harga dollar naik menjadi Rp. 14.500, kita akan memperoleh keuntungan Rp 500,-.

Begitu juga jika terjadi penurunan harga menjadi Rp. 13.500,- maka kita akan rugi Rp. 500,-.

Beda kasus ketika kita memakai leverage 1:100 maka ada faktor pengali atau daya ungkit. Ketika terjadi kenaikan harga Rp.500,- maka keuntungan kita menjadi Rp. 50.000. Angka itu merupakan hasil dari 100 x Rp. 500,-

Begitu juga kasusnya jika mengalami penurunan sebesar Rp. 500,- maka kita akan mengalami kerugian sebesar Rp. 50.000,-

Setelah sudah memahami pengertian dasar tentang leverage dalam trading forex, maka kita akan segera paham manfaat dan fungsinya dalam trading forex yaitu untuk membantu para trader yang memiliki modal kecil agar tetap bisa trading.

Daya ungkit ini bisa dianggap sebagai pinjaman dari broker agar syarat minimal dalam setiap transaksi dapat terpenuhi.

Kelebihan dan Kekurangan dari Perbandingan Leverage.

Dari penjelasan diatas akhirnya kita dapat bisa melihat kelebihan dan kekuragan dari leverage yang terlalu besar.

Bagi trader yang memiliki modal kecil maka kehadiran leverage akan membantu dalam melakukan trading, karena dengan modal kecil mereka masih bisa melakukan transaksi karena dapat pengungkit dari broker.

Namun dibalik keuntungan tersebut, leverage juga bisa menjadi sumber kerugian yang tidak terelakkan, karena dengan besarnya faktor pengungkit maka dalam pergerakan harga yang kecil bisa mengakibatkan kerugian yang besar.

Untuk lebih jelasnya lihat contoh berikut ini:

Ketika menggunakan leverage 1:100 dan dollar mengalami penurunan sebesar Rp. 500,- maka trader harus mengalami kerugian Rp. 50.000,-.

Jadi bisa bayangkan ketika menggunakan leverage 1:1000 maka kerugian yang harus ditanggung adalah Rp. 500.000,-,.

Jika modal yang kita gunakan tidak mencukupi untuk menanggung semua kerugian akibat penurunan harga, maka akibatnya adalah seluruh modal kita akan habis karena tidak mampu menutupi kerugian.

Itu tadi pengertian dasar tentang leverage dalam trading forex. Setelah mengerti tentang fungsi dan manfaatnya maka sebaiknya sebelum membuka akun sudah berfikir tentang leverage yang ideal.

Sebelum membuka akun real sebaiknya menggunakan akun demo terlebih dahulu untuk mempelajari tentang leverage sehingga bisa disesuaikan dengan modal dan sistem trading yang akan gunakan.

Penjelasan diatas adalah pengertian mendasar, tentu saja dalam trading forex ada perhitungan tersendiri dalam setiap transaksi.

Dengan mengerti arti dan fungsi dasarnya maka kita akan mudah memahami lebih lanjut tentang leverage ini.